Waspdai Tanda-Tanda Keguguran
Waspdai Tanda-Tanda Keguguran. Para ibu sebaiknya mengetahui bagaimana tanda-tanda awal terjadinya keguguran. Agar pada saat ibu hamil mengalami kondisi tersebut, ibu hamil bisa mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat. Berikut ini tanda-tanda dari keguguran yang harus diketahui :
- Ibu hamil akan merasakan pegal, pegal itu ada di bagian punggung. Pegal juga merupakan indikasi atau tanda akan terjadinya proses persalinan. Pegal yang sangat sakit pada saat kehamilan muda bisa menjadi tanda-tanda keguguran.
- Kontraksi dini. Perut mengalami kontraksi. Kontraksi dini bisa terjadi pada ibu hamil yang akan mengalami keguguran, sebelum terjadi pendarahan ibu hamil akan mengalami kontraksi pada kandungannya. Segera bawa ke dokter saat ibu hamil mengalami gejala ini agar segera mendapatkan penanganan.
- Dalam tahap pendarahan ringan, ibu hamil hanya akan mengeluarkan flek yang sedikit dan sifatnya hanya berlalu. Sedangkan pada pendarahan yang berat ibu hamil akan mengalami pendarahan menstruasi disertai dengan gumpalan-gumpalan darah yang besar darah yang keluar cukup banyak dan terus menerus.
- Ibu hamil juga akan merasakan nyeri di dalam perutnya. Kondisi ini akan memberikan rasa sakit yang luar biasa, perut ibu hamil akan terasa diremas-remas dan terasa ditusuk-tusuk. Nyeri ini bisa menjadi pertanda luruhnya rahim dari dinding rahim, seperti saat menstruasi dimana darah kotor diluruhkan dari dinding rahim.
- Pada kondisi tertentu, ibu hamil juga akan merasakan demam dan menggigil hebat.
Apapun faktornya ibu hamil harus menjaga kandungannya. Jika sampai mengalami keguguran, rahim bisa luka dan cidera karena proses kiret (pembersihan janin dalam kandungan). Sehingga untuk hamil kembali, banyak dokter yang mengharuskan untuk menunggu minimal selama 3 bulan atau 6 bulan agar bisa hamil kembali.
Baca Juga:
Tanda Awal Kehamilan Yang Wajib Diketahui
Tips Mengatasi Diare Pada Ibu Hamil
Alasannya adalah rentang waktu tersebut digunakan untuk memulihkan kondisi rahim ke bentuk atau wujud normal. Untuk bisa hamil dan menahan embrio di dalamnya, rahim harus pulih seperti sedia kala. Jika dipantang, akibatnya rahim akan semakin luka dan cidera. Keguguran harus dilakukan tindakan kuret, rahim yang dikuret harus dipulihkan dalam rentang waktu tertentu.
Semoga ulasan mengenai tanda-tanda kehamilan diatas dapat emberikan informasi bagi ibu-ibu untuk tetap waspada dengan kondisi janin yang ada dalam kandungannya.[YuQe – WartaSolo.com]