16 Tips Menghadapi Equinox: Suhu Panas Jadi Adem, Wus-wus….

16 Tips Menghadapi Equinox: Suhu Panas Jadi Adem, Wus-wus….. Equinox adalah salah satu fenomena astronomi dengan keberadaan matahari yang melintasi garis khatulistiwa. Secara periodik, fenomena tersebut akan berlangsung sebanyak dua kali dalam setahun yaitu pada 21-23 Maret dan 22-23 September. Pengertian tersebut disampaikan Kabid Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah 1 Medan, Syahnan, dalam menjelaskan tentang fenomena equinox. (15/3/2017)

Keberadaan Equinox tidak selalu mengakibatkan peningkatan suhu udara secara drastis karena rata-rata suhu maksimal di wilayah Indonesia berkisar 32-36 derajat Celsius. Equinox bukan merupakan fenomena seperti “heat wave” yang terjadi di Afrika dan Timur Tengah yang dapat mengakibatkan peningkatan suhu udara secara besar dan bertahan lama.

Waktu equinox datang masuk Indonesia pada musim pancaroba. Peralihan perubahan musim hujan ke musim kemarau menandai kondisi cuaca telah berubah. Otomatis suhu udara akan mengalami perubahan dari dingin menjadi panas. Fenomena Equinox yang sekarang lagi heboh di masyarakat melaku pesan berantai seperti whatsapp, bbm, media sosial dan lain-lain. Nah apa yang perlu disiapkan? WartaSolo.com telah merangkumnya untuk Anda sebagai antisipasi menghadapi equinox nanti.

BACA JUGA: Pengertian Equinox: Penjelasan Peristiwa 21 Maret Mendatang, Siap-siap Ya! 

Berikut ulasan tips menghadapi fenomena equinox juga akan mempengaruhi Malaysia, Singapura dan Indonesia:

1. Mengkonsumsi air (putih) minum dengan jumlah banyak.

Minum air putih untuk menghindari dehidrasi atau kekurangan cairan karena penguapan terlalu cepat. Jangan pernah lupakan air putih. Saat panas melanda, dehidrasi adalah salah satu hal yang harus Anda hindari atau lawan. Pastikan untuk mengonsumsi air putih yang cukup. Kamu juga bisa menambahkan dengan mengonsumsi minuman olahraga atau sumber elektrolit lainnya.

2. Memperbanyak konsumsi buah dan sayur.

Dengan konsumsi buah dan sayur kondisi dalam tubuh memenuhi cairan yang cukup. Kondisi suhu panas akan menjadi dingin dengan mengkonsumsi buah segar dari almari es Anda. Buah dan sayur sebagai asupan nutrisi yang membuat kamu tetap sejuk, cobalah untuk mengonsumsi buah dingin dan produk susu rendah lemak.

3. Pendinginan suhu dalam rumah/ kantor

Teknis ini dengan cara manual yaitu meletakkan/ menaruh beberapa bak/ ember berisi air disetiap ruang untuk menjaga kelembaban udara. Kalau menggunakan AC dikhawatirkan membuat suhu luar rumah menjadi tambah panas.

4. Tetap berada di dalam rumah (dalam gedung) untuk rentang waktu jam 12:00 -15:00.

Hal ini dimaksudkan agar terhindar dari suhu udara yang panas. Suhu panas tidak langsung mengenai badan dikarenakan terhalang oleh sekat dinding rumah. Di dalam rumah orang paling nyaman melakukan apapun.

5. Melindungi diri dengan sunblock atau lotion dari sengatan suhu panas disekiling Anda.

Kulit kita yang kering selain menjadi lembab alami juga terhindar dari sengatan suhu panas luar.

6. Memakai pakain yang longgar.

Panas yang menyengat membuat kita harus pandai memilih pakaian yang cocok. Pilihlah pakaian longgar untuk memudahkan udara masuk dalam tubuh. Selain itu, sebaiknya pilih warna yang terang (karena tak menyerap panas).

BACA JUGA: Tips Agar Badan Tetap Bugar Alami

7. Menggunakan bahan pakaian dari katun

Bahan katun akan terasa lebih dingin di kulit dibandingkan dengan jenis kain sintesis lainnya. Dengan begitu, tubuh kamu tak perlu gerah karena panas yang menyengat.

8. Menyemprot air dingin disekitar Anda

Lakukan dengan mengisi botol semprot dengan air bersih/air es. Atau bisa terlebih dahulu simpan di lemari es. Saat kamu merasa panas atau selepas beraktivitas di luar ruangan, kamu bisa menyemprotkannya ke wajah dengan segera.

9. Nyalakan kipas angin

Kipas angin dapat membantu sirkulasi udara dan membuatmu merasa lebih dingin meskipun dalam ruangan ber-AC.

10. Menyimpan kosmetik dalam kulkas

Bisa dengan menyimpan beberapa produk kosmetik seperti krim dan toner wajah atau lotion dalam kulkas. Saat kamu merasa panas, kamu bisa menggunakannya, terutama saat tubuh atau kaki terasa lelah.

11. Gunakan botol es.

Gunakan botol es tersebut setelah Anda simpan dari freezer lemari es Anda. Saat kamu keluar ruangan, kamu bisa membawanya sebagai salah satu alat pendingin yang praktis.

12. Mandilah sesering mungkin agar suhu badan Anda terjaga.

Jika kamu biasa mandi dua kali dalam sehari, kamu bisa menambah kuantitasnya dengan mandi tiga kali sehari atau lebih. Dengan begitu, kamu akan lebih cepat terbebas dari rasa gerah yang melanda.

13. Handuk yang dibasahi untuk pelindung diri.

Jika kamu dituntut untuk bekerja di luar ruangan (termasuk saat cuaca panas sedang menggila), kamu bisa mengatasinya dengan menggunakan handuk basah atau kain lain yang dibasahi. Gunakan handuk kecil bersih dan siram dengan menggunakan air dingin. Setelah diperas, kamu bisa menggunakannya sebagai topi untuk membuatmu tetap sejuk.

14. Membatasi makan porsi besar.

Hindari makan dengan porsi besar. Soalnya, ini bisa membuat panas tubuh meningkat ketika proses mencerna. Konsumsi makanan dengan jumlah yang lebih sedikit, tapi sering. Jangan membiarkan perut kita kelaparan.

BACA JUGA: Tips Tetap Sehat dan Bugar Alami

15. Hindari alkohol, kafein, dan rokok.

Mengingat bahwa alkohol, kafein dan rokok dapat meningkatkan dehidrasi, maka sebaiknya menghindari mengonsumsinya.

16. Istirahat di tempat sejuk bila sedang beraktivitas di luar.

Sempatkan diri untuk beristirahat di ruangan yang sejuk selama dua jam. Ini untuk mengurangi risiko munculnya penyakit akibat cuaca panas. Selain itu, kita juga terhindar dari hilang konsentrasi dan bad mood.

Dengan persiapan di atas masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan dampak dari equinox seperti isu yang sempat berkembang. Secara umum, kondisi cuaca di wilayah Indonesia cenderung masih lembab, apalagi di beberapa wilayah Indonesia sedang memasuki masa pancaroba.

Meski demikian, masyarakat sebaiknya tetap mengantisipasi kondisi cuaca yang cukup panas dengan meningkatkan daya tahan tubuh, serta tetap menjaga kesehatan keluarga dan lingkungan. BACA JUGA: 6 Hal yang Hal Penting yang Harus Dipersiapkan Saat Kemarau Tiba. [M. Anis – WartaSolo.com]