Manasik Haji Membekali Anak Untuk Berjuang

Manasik Haji Membekali Anak Untuk Berjuang Sejak Dini

Manasik Haji Membekali Anak Untuk Berjuang. Ratusan anak Taman Kanak-kanak yang tergabung dalam Jaringan Sekolah Islam Terpadu Kabupaten Sragen tampak bersemangat belajar menjalankan simulasi ibadah haji, dalam kegiatan manasik haji yang digelar oleh Devisi Paud Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Sragen di Lapangan Taruna Sragen, Sabtu (12/10).

Acara ini diikuti sekitar 697 siswa usia Taman Kanak-Kanak (TK) dari dari 17 lembaga dari berbagai wilayah di Kabupaten Sragen dan satu dari Kabupaten Sukoharjo. Dalam pelaksanaannya, peserta dibagi menjadi 30 kloter.

Meskipun matahari cukup panas, namun peserta manasik tetap bersemangat. Anak-anak memakai pakaian ihram nampak dengan ceria melaksanakan serangkaian rukun haji, seperti lempar jumrah, tawaf, sai dan sebagainya.

Ketua JSIT Indonesia Syahrul menuturkan bahwa kegiatan hari ini sebagai pengalaman belajar anak tentang rukun islam yang kelima yakni ibadah haji.

“Harapan kita, dengan manasik haji ini dapat menggugah ketakinan anak tentang rukun islam yang kelima, agar kelak kemudian hari anak bisa menjalankan ibadah haji yang sesungguhnya” terang Ustad Syahrul.

Disisi lain, manasik juga bertujuan agar anak-anak juga belajar tentang pentingnya untuk terus berjuang, meskipun dalam kondisi yang lelah dan panas. Dan bagi orang tua agar bisa memiliki gambaran tentang proses pelaksanaan ibadah haji.

Baca Juga : Kabar Sragen : Kerjasama Yappi Sragen dengan Luar Negeri

Sementara itu, ketua Panitia Kowiyatun menjelaskan bahwa kegiatan manasik haji ini sudah rutin dilaksanakan oleh JSIT Indonesia Devisi Paud setiap tahun. “Untuk tahun ini, dilaksanakan di lapangan Taruna, dua tahun kemarin di lapangan Polres Sragen” terangnya. [M. Anis – WartaSolo.com]