Manfaat Neurobion Forte Tablet sebagai Vitamin Neurotropik untuk Mengatasi Gangguan Saraf
Diabetes ternyata dapat mempengaruhi kesehatan saraf. Sejatinya, diabetes merupakan penyebab paling umum neuropati perifer. Bahkan, sekitar setengah dari penderita diabetes mengalami beberapa jenis neuropati, yakni penyakit yang merusak saraf, dan biasanya tanpa disertai gejala pada awalnya. Untuk mengatasi diabetes, Anda bisa membeli obat diabetes di apotik atau lebih amannya dapat berkonsultasi dengan dokter.
Sementara itu, untuk mengatasi gangguan kesehatan pada saraf, Anda bisa memanfaatkan khasiat dari Neurobion Forte. Pasalnya, Neurobion Forte tablet merupakan salah satu obat yang ampuh dan efektif dalam mengatasi gangguan saraf, misalnya kesemutan dan mati rasa (kebas).
Selain itu, Neurobion Forte juga mengandung vitamin B kompleks dengan dosis tinggi. Sehingga akan dapat memenuhi kebutuhan harian anda akan vitamin B1, vitamin B6, dan juga vitamin B12. Umumnya, vitamin B kompleks dapat ditemukan dengan mudah pada berbagai jenis makanan, mulai dari daging, dan kacang-kacangan, sereal, dan biji-bijian.
Lebih dari itu, vitamin B1, B6, dan juga B12 itu sediri sejatinya merupakan kombinasi vitamin neurotropik yang memiliki pernan penting dalam menjaga, dan memelihara fungsi saraf dengan cara mengatasi gangguan metabolisme sel saraf. Selain itu, vitamin B kompleks juga membantu dalam menjaga kesehatan otot serta mencukupi kebutuhan asupan pada saraf sehingga akan bekerja dengan sebagaimana mestinya.
Di sinilah Anda dapat memanfaatkan Neurobion Forte tablet sebagai vitamin neurotropik guna memperbaiki kerusakan pada sel saraf yang dapat mengakibatkan gangguan sarat, seperti kebas (mati rasa), dan juga kesemutan.
Jika Anda membutuhkan Neurobion Forte tablet, maka Anda bisa membeli langsung di apotek terdekat. Atau jika Anda malas keluar, maka Anda juga bisa membelinya secara online di marketplace dan juga toko kesehatan online yang menjualnya.
Sebagai tambahan infotmasi, pada setiap tablet Neurobion Forte mengandung Vitamin B1 (tiamin mononitrat) sebanyak 100 mg, vitamin B6 (piridoksin hidroklorida) sebanyak 100 mg, dan juga vitamin B12 (sianokobalamin) sebanyak 5000 mcg.
Vitamin B1 berperan membantu tubuh dalam mengubah makanan menjadi energi. Sehingga vitamin ini juga memiliki manfaat dalam mengatasi penyakit beri-beri yang disebabkan oleh adanya penumpukan asam piruvat di dalam aliran darah, akibat tubuh tidak dapat memproses makanan menjadi energi.
Sementara itu, vitamin B6 sangat berguna dalam metabolisme asam amino, serta produksi sel darah merah, dan juga membentuk neurotransmiter. Ketika seseorang mengalami peradangan, maka hal tersebut akan dapat menurunkan kandungan vitamin B6 di dalam darah. Dengan mengonsumsi Neurobion Forte akan turut menambal kekurangan tersebut serta membantu dalam mengurangi terjadinya peradangan
Sedangkan vitamin B12 juga tidak kalah pentingnya dengan vitamin B1 dan B6. Vitamin B12 ini sendiri juga memiliki pernan yang sangat penting khususnya untuk kesehatan fungsi sistem saraf, termauk pada produksi DNA, dan juga perkembangan sel darah merah.