Perkembangan Bayi 0-6 Bulan Pertama, Anak Mulai Merangkak Di Usia Ini
Perkembangan Bayi 0-6 Bulan Pertama, Anak Mulai Merangkak Di Usia Ini. Cara bayi menjalani kehidupan pada tahun pertamanya, tentu berbeda dengan cara kita sebagai orang dewasa dalam melihat dunia ini. Perkembangan keterampilan dan kemampuan dasar yang dikuasai bayi, berawal dari bentuk yang paling sederhana dan paling dekat dengan dirinya. Yakni, bagaimana bayi berinteraksi serta mengenali orang terdekat dan berkomunikasi dengan Anda dan pasangan, sebagai dua orang yang paling dekat.
Pertumbuhan dan perkembangan bayi pada usia 0-6 bulan akan tumbuh dengan pesat. Tahap pertumbuhan dan perkembangan setiap minggu pada awal kehidupannya sangatlah berarti. Pada usia ini bayi akan cepat berinteraksi dan mengenali orang-orang disekitar.
Meskipun pada usia ini bayi belum bisa mengungkapkan kata namun sebaiknya anda selalu mengajak berkomunikasi untuk persiapan dalam berkomunikasi. Berikut tahap perkembangan bayi usia 0-6 bulan.
Usia 0 – I,5 bulan
- Mulai mampu mengontrol gerakan otot-otot tubuhnya.
- Membutuhkan banyak bantuan Anda untuk belajar mengangkat dan menopang kepalanya dengan otot-otot lehernya.
- Menggerakkan tangan dan kakinya untuk menunjukkan bahwa ia tertarik dengan sesuatu yang ada di dekatnya.
- Bisa tiba-tiba menggerakkan tubuhnya seperti kejang-kejang dalam rangka belajar mengendalikan diri. Itu sebabnya Anda perlu hati-hati dan memegangnya cukup kuat saat menggendongnya.
- Ketika terjaga, berilah ia kesempatan belajar mengangkat kepalanya. Caranya, letakkan tubuhnya pada posisi telungkup, sehingga memaksa anak berlatih mengangkat kepalanya.
- Lakukan face to face alias saling berpandangan muka dengannya, sesering mungkin
Umur 1,5 – 3 bulan
- Mulai bisa belajar mengangkat kepalanya pada posisi telungkup.
- Mulai aktif belajar mengontrol dan mengendalikan gerakan otot tangan dan kakinya. Itu sebabnya, Anda akan melihat anak mampu meraih serta menggenggam benda-benda kecil yang Anda berikan padanya.
Umur 3 – 6 bulan
Perkembangan motorik kasar:
- Mulai bisa mengangkat dan menahan kepalanya sendiri untuk beberapa saat lamanya.
- Bila dibaringkan telungkup, ia mampu menggunakan kedua tangannya untuk menahan tubuhnya sambil bergerak maju.
- Mulai belajar mengguling-gulingkan tubuhnya ke kanan dan ke kiri.
- Apabila ditaruh beberapa bantal di sekelilingnya sebagai pengganjal, ia akan belajar untuk duduk. Bantulah dengan mendudukkan dan menyandarkan tubuhnya pada bantal.
Perkembangan motorik halus:
- Mulai bisa menggunakan kedua tangannya untuk meraih dan menggenggam sebuah benda.
- Senang bermain dengan kedua tangannya.
- Dengan tangannya, ia asyik bermain dengan jari-jari kaki yang bisa diraihnya.
- Gemar memasukkan semua benda yang berhasil dipegangnya ke dalam mulut. Beginilah cara dia mengenal aneka jenis mainannya.
Tahap perkembangan diatas bisa menjadi patokan anda terhadap perkembangan buah hati anda. Semua tahap perkembangan tergantung pada kemampuan anak. Ada anak yang pada usia tersebut sudah melewati tahap diatas bahkan lebih tapi ada juga yang masih belum sesuai dengan tahap diatas. Segera konsultasikan dengan dokter tumbuh kembang apabila ada hal yang janggal dengan buah hati anda. Salam sehat selalu. Baca Juga: Mengajari Anak Belajar Merangkak [YuQe-WartaSolo.com]