Cara Menghafal Al-Qur’an Dengan Cepat, Mudah dan Lancar untuk Pemula
Cara Menghafal Al-Qur’an Dengan Cepat, Mudah dan Lancar untuk Pemula. Kali ini wartasolo.com akan berbagi tips menghafal al quran yang efektif untuk anak, pemula dan mualaf dengan metode yang tepat. Belajar al-quran sebenarnya dianjurkan sejak dini yang disebut dengan TPA/TPA atau yang lainya. Apabila sudah terlambat belajar mushaf maka akan lebih sulit untuk melakukan hafalan. Para penghafal al-quran dianjurkan masuk dalam pondok, sekolah IT (islam terpadu) atau hafalan cepat saat liburan maupun waktu romadhon. keutamaan bagi orang-orang yang menghafal Al-Qur’an. Dan menghafal Al-Qur’an itu, karena Allah sendiri yang mengatakan bahwa Al-Qur’an itu mudah.
Metode menghafal al-quran ada banyak macamnya bahkan hingga sekarang terus dikembangkan di negara-negara maju salah satunya Indonesia. Banyak sekali cara untuk menghafal kitab suci umat islam ini. Tidak hanya menghafal saja, namun tidak ada salahnya juga untuk mengetahui terjemahanya supaya lebih mantap dalam mempelajari agama secara kaffah. Cara cepat menghafal al-qur’an ini sebaiknya dilakukan secara kontinu dan tidak bermalas-malasan.
Terpenting, dalam melakukan hafalan al-quran adalah melakukan muraja’ah atau mengulang-ulang kepada orang yang benar-benar dipercaya untuk menjadi ustadnya. Terlebih apabila seseorang yang mampu menghafal ayat-per ayat dalam kitab suci akan dijanjikan syurga. Baiklah segera akan kami share dengan rinci cara menghafal Al-Qur’an dengan sangat mudah. Dengan mempraktekkan poin-poin pada tulisan ini, anda akan bisa menghafal Al-Qur’an 30 juz dengan cepat dan mudah.
Cara Menghafal Al-Qur’an Dengan Cepat, Mudah dan Lancar
Inilah tips bagi yang ingin serius menghafal al-quran baik dirumah dengan teman atau yang sedang di pondok yang kami kutip dari berbagai sumber di internet:
1. Mengikhlaskan Niat
Terpenting ketika akan menghafal al-quran adalan meluruskan niat dan tekat yang kuat bahwa diri anda memang ingin menjadi penghafal bukan main-main. Selanjutnya untuk menjaga hafalan diperlukan hati yang bersih. Jauhi maksiat, dosa maupun kesalahan-kesalahan yang mampu membuat hafalan menjadi hilang. Berkumpul dengan orang sholeh dan ikhlas dalam beribadah.
2. Melaksanakan Shalat Hajat
Hudzaifah al-Yamani radhiyallahu anhu, beliau berkata:
كان رسول الله صلى الله عليه وسلم إذا حزبه أمر صلى
“Bahwasanya Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam jika ditimpa suatu masalah beliau langsung mengerjakan shalat.”
3. Memperbaiki Bacaan
Sebelum mulai menghafal ayat demi ayat bagi penghafal sebaiknya memperbaiki bacaan terlebih dahulu. hal ini wajib kita lakukan agar terhindar dari salah baca dan kekeliruan. Menghafal al-quran memang mempunyai keutamaan yang banyak alangkah bijaknya membacanya masih banyak yang keliru, bisa membuat pahala berkurang.
4. Metode Menghafal Alquran
a. Metode Pertama
Menghafal per-halaman. Maksudnya kita membaca satu halaman yang mau kita hafal sebanyak tiga sampai sepuluh kali secara tartil, kalau sudah lancar baru mulai menghafalnya. Setelah hafal satu halaman, baru kita pindah ke halaman berikutnya. Metode ini lebih direkomendasikan menggunakan mushaf standart madinah.
b. Metode Kedua
Menghafal per-ayat, yaitu kita membaca satu ayat yang mau kita hafal tiga sampai sepuluh kali secara tartil, kalau sudah lancar kita baru menghafal ayat tersebut. Setelah hafal ayat pertama kita pindah ke ayat berikutnya dengan cara yang sama, begitu seterusnya sampai satu halaman.
5. Target Hafalan
Target ini berguna sekali ketika kita sedang malas menghafal. Kita akan ingat bahwa kita punya mimpi menjadi penghafal al-quran, sehingga semangat kita akan kembali berkobar. Kita tidak perlu menarget erlalu tinggi tapu juga jangan terlalu sedikit dalam menentukan target hafalan, usahakan yang realistis dan sesuai dengan kemampuan kita.
6. Mengeraskan Bacaan Hafalan
Cari seorang yang sudah hafal al-quran untuk memurojaah untuk setorah hafalan kita. Dengan menyetorkan hafalan kita akan dibenarkan jika terjadi kesalahan dalam bacaan kita. Sehingga kesahalan tersebut tidak tidak berlarut-larut dalam hafalan kita.
7. Memperbanyak Mendengar Bacaan Al-Quran
Salah satu cara untuk memperkuat hafalan adalah sering mendengarkan bacaan yang akan anda hafal. Kalau bisa tidak hanya mendengar sambil mengerjakan pekerjaan lain, akan tetapi mendengar dengan serius dan secara teratur. Dengan begitu kita akan lebih konsentrasi dalam proses menghafal via pendengaran.
8. Murojaah (Mengulang-Ulang Hafalan)
Hendaknya kita mengulang-ulang halaman yang sudah kita hafal sesering mungkin, jangan sampai kita sudah merasa hafal beberapa halaman, kemudian kita tinggal hafalan tersebut tanpa mengulanginya dalam waktu yang lama. Hal ini akan menyebabkan hilangnya hafalan tersebut. Untuk itu, menjaga hafalan dengan sering murojaah (mengulang-ulang hafalan) merupakan hal wajib jika kita ingin menghafal al-quran.
9. Menggunakan Seluruh Panca Indra
10. Menggunakan Satu Jenis Mushaf Alquran
11. Memperbanyak Do’a
Do’a adalah senjata seorang mukmin. Dalam setiap amalan kita diperintahkan untuk selalu mengawalinya dengan berdo’a.
Contoh doa dalam bahasa Arab:
اللهم وفقني لحفظ القرآن الكريم ورزقني تلاوته أناء الليل وأطراف النهار على الوجه الذي يرضيك عنا يا أرحم الراحمين
‘Allahumma waffiqnii li hifdzil quraanil kariim, wa rozziqnii tilaawatihi anaa’al laili wa athroofan nahaari ‘alal wajhi alladzi yurdhiika annaa, yaa arhamar roohimiin’.
“Ya Allah berikanlah kepadaku taufik untuk bisa menghafal Al-qur’an, dan berilah saya kekuatan untuk terus membacanya siang dan malam sesuai dengan ridhal dan tuntunan-Mu , wahai Yang Maha Pengasih”.
Atau bisa juga membaca doa ini:
اَللّهُمَّ يَسِّرْلَنَا فِى حِفْظِ كِتَابِكَ
‘Allahumma yassir lanaa fi hifdzi kitabik’
“Ya Allah, mudahkanlah kami dalam menghafal kitab-Mu (al-quran)”.
Terakhir, ada satu metode unik yang di terapkan di Maroko, mereka menghafal al-quran dengan cara menulis ayat per ayatnya. Itulah metode dan cara menghafal al-qur’an yang bisa anda lakukan sebagai bentuk penambah keimanan atau menambah koleksi hafalan.